Rincian Lokal
  • Home
  • Tech
  • Opini
  • Lifestyle
  • Entrepreneur
  • Market
No Result
View All Result
  • Login
Rincian Lokal
No Result
View All Result
Rincian Lokal

Konglomerat Israel Terpuruk dan Miskin Akibat Skandal Kredit

Konglomerat Israel Terpuruk dan Miskin Akibat Skandal Kredit

BacaJuga

UMKM Rempah Lokal Makin Mendunia Berkat Dukungan Keuangan

UMKM Rempah Lokal Makin Mendunia Berkat Dukungan Keuangan

AgenBRILink Perluas Inklusi Keuangan ke 67 Ribu Desa

AgenBRILink Perluas Inklusi Keuangan ke 67 Ribu Desa

www.rincilokal.id – Seorang pengusaha yang berhasil membangun kerajaan bisnis namun terjebak dalam skandal dan kecurangan dapat berakhir dengan sangat tragis. Contoh nyata dari fenomena ini adalah kisah Eliezer Fishman, seorang pengusaha asal Israel yang awalnya menikmati kesuksesan, namun jatuh ke dalam jurang kebangkrutan karena tindakan yang merugikan banyak pihak.

Pada tahun 2013, Fishman dikenal sebagai salah satu orang terkaya di Israel dengan kekayaan yang diperkirakan mencapai $765 juta. Perjalanan kariernya dimulai pada tahun 1980-an ketika dia meraih keuntungan besar dari kondisi ekonomi yang menguntungkan di negaranya. Namun, cerita di balik kesuksesannya tidak sebebas itu.

Hanya sedikit yang ngerti tentang cara ia membangun bisnisnya, yang sebagian besar bersumber dari relasi dengan penguasa dan kebijakan negara. Hal ini menciptakan lingkungan di mana Fishman mampu berkembang pesat di industri yang sangat kompetitif, terutama di sektor properti serta media.

Kisah Succes dan Hubungan dengan Para Pembuat Kebijakan

Fishman berhasil membangun jaringan yang kuat dengan penguasa, termasuk Perdana Menteri Shimon Peres, yang membantunya mengakses berbagai peluang bisnis. Melalui relasi ini, dia mendapatkan izin dan kebijakan yang menguntungkan, membuatnya semakin terkenal di kalangan pengusaha besar di Israel.

Dengan kekayaan yang melimpah, Fishman memelihara gaya hidup yang sangat mewah, disertai dengan kepemilikan berbagai aset properti, kendaraan mewah, serta perjalanan internasional. Namun, kesenangan tersebut tidak berlangsung lama karena perubahan dalam situasi ekonomi dan politik menciptakan tantangan baru.

Pada tahun 2015, skandal besar di sektor kredit mengungkap tabir mengenai praktik bisnis Fishman yang selama ini tertutupi. Ia terlibat dalam pemberian kredit yang dianggap tidak etis, yang seharusnya diperuntukkan bagi usahawan kecil dan bukan untuk kepentingan pribadi. Hal ini memicu kemarahan publik dan mengubah pandangan masyarakat terhadapnya.

Skandal Kredit dan Dampaknya terhadap Keberlangsungan Bisnis

Skandal tersebut melibatkan pemberian kredit besar tanpa pengecekan yang layak, dan Fishman merupakan salah satu penerima utamanya. Dia menggunakan dana ini untuk keperluan pribadi, termasuk penguasaan beberapa perusahaan yang diprivatisasi. Di balik layar, gaya hidupnya yang glamor ternyata sangat tergantung pada utang yang menumpuk.

Kemudian terungkap bahwa meski memiliki barang-barang mewah, Fishman sebenarnya terjebak dalam utang yang sangat besar, lebih dari $1,13 miliar. Hal ini menunjukkan bahwa penampilan luar bisa sangat menipu, dan banyak orang tidak tahu mengenai ketidakstabilan finansial yang mengancam keberlanjutan bisnisnya.

Pada saat itu, kesuksesannya yang sangat mengesankan mulai meruntuh. Masyarakat merasa dikhianati dan menuntut pertanggungjawaban dari Fishman serta pengusaha lain yang terlibat dalam skandal ini. Kejadian tersebut menyoroti rendahnya etika dalam dunia bisnis dan banyaknya pengusaha yang berusaha memperkaya diri sendiri dengan cara yang tidak tepat.

Kebangkrutan dan Akibat Hukum yang Menghantuinya

Dengan situasi yang semakin buruk, Fishman tidak dapat lagi mempertahankan bisnisnya dan terpaksa menghadapi konsekuensi hukum. Pengadilan Tel Aviv menyatakan bahwa dia bangkrut dan menyita semua harta miliknya, sehingga mengakhiri semua pencapaian yang telah diraihnya selama bertahun-tahun.

Proses hukum ini menandai awal dari akhir perjalanan karier Fishman, dan jatuhnya ia ke dalam kebangkrutan membuatnya dikenang sebagai salah satu kasus kebangkrutan terbesar dalam sejarah Israel. Kini, namanya lebih dikenal sebagai simbol kehampaan yang ditimbulkan oleh ketamakan dan kecurangan.

Secara umum, kisah Eliezer Fishman merupakan pelajaran berharga tentang bagaimana praktik bisnis yang tidak etis dapat menghancurkan seseorang, bahkan setelah mencapai puncak kesuksesan. Kejadian ini juga mencerminkan betapa pentingnya integritas dan kejujuran dalam dunia usaha.

Dia pernah juga terlibat dalam skandal lain yang lebih awal, yakni transaksi spekulasi mata uang yang menimpa investasinya di Lira Turki. Kerugian yang didapat dari spekulasi ini menjadi lebih besar ketika ditambah dengan skandal kredit yang merusak reputasinya di mata masyarakat.

Kejadian-kejadian tersebut menunjukkan betapa rapuhnya dunia bisnis ketika tidak diimbangi dengan etika yang baik. Keberhasilan yang dibangun di atas sandaran yang tidak kuat akan cepat runtuh, seperti halnya yang terjadi pada Fishman. Ini merupakan gambaran nyata bahwa kesuksesan yang diperoleh dengan cara curang akan membawa pada kerugian lebih besar di kemudian hari.

Previous Post

Warga Banyak Tak Membayar Tagihan Pinjol, Waspadai Bahayanya Ini

Next Post

Waspada Penipuan Cinta di Media Sosial Membuat Uang Melayang

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Rekomendasi

Skandal Terjerat, Pengunduran Diri Komisaris Woori Finance Diumumkan

Skandal Terjerat, Pengunduran Diri Komisaris Woori Finance Diumumkan

CIA Kendalikan Kerusuhan, Pemimpin Iran Dijatuhkan Demi Untung

CIA Kendalikan Kerusuhan, Pemimpin Iran Dijatuhkan Demi Untung

Kunjungan ke Perpustakaan Daerah Wonosobo Membuat Saya Salah Fokus ke Senam Ibu-Ibu di Taman

Kunjungan ke Perpustakaan Daerah Wonosobo Membuat Saya Salah Fokus ke Senam Ibu-Ibu di Taman

Trump Semakin Agresif, Banyak Korban Berjatuhan

Trump Semakin Agresif, Banyak Korban Berjatuhan

UMKM Rempah Lokal Makin Mendunia Berkat Dukungan Keuangan

UMKM Rempah Lokal Makin Mendunia Berkat Dukungan Keuangan

Disnaker Sidoarjo Perlakukan Anak Muda Seperti Pengemis Kerja saat Pemerintah Gagal Sediakan Lapangan Kerja

Disnaker Sidoarjo Perlakukan Anak Muda Seperti Pengemis Kerja saat Pemerintah Gagal Sediakan Lapangan Kerja

UMKM Penyuplai MBG Tingkatkan Kapasitas Berkat Dukungan Finansial

UMKM Penyuplai MBG Tingkatkan Kapasitas Berkat Dukungan Finansial

Sidebar

Kategori

  • Entrepreneur
  • Lifestyle
  • Market
  • Opini
  • Tech
  • Uncategorized
Rincian Lokal

© 2025 Rinci Lokal - Seluruh hak cipta dilindungi undang-undang.

Informasi Situs

  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi

Social Media

No Result
View All Result
  • Home
  • Tech
  • Opini
  • Lifestyle
  • Entrepreneur
  • Market

© 2025 Rinci Lokal - Seluruh hak cipta dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?